. Mama bantu mengawasi deh saat mereka membungkus dengan kertas kado...khan pake gunting dan cuter, benda tajam yang jika digunakan harus ada pengawasan orang dewasa...hehehe...
. Inilah beberapa dokumantasi saat mereka melakukan jum'at berbagi.
.
.Jum'at pagi ini, MayFiLa ke rumah Ilmu untuk membuat siomay. Alhamdulillah menjelang siang siomay sudah siap dibagikan. Hari ini MayFiLa berbagi kepada Bapak Becak , Ibu penjual es, tetanggga di Rumah Ilmu dan beberapa tetangga dekat rumah kami. Alhamdulillah Senangnya melihat banyak senyum di hari ini....
Alhamdulillah, hari ini MayFiLa dan mama menyiapkan dan memasak semuanya sendiri. Biasanya khan selalu ada yang kami pesan atau beli dari rumah makan atau catering. Tapi mulai bulan April ini, semua paket nasi yang akan kami bagikan di acara Jum'at Berbagi akan kami siapkan dan masak sendiri. Selain lebih hemat, uang sisanya akan kami belikan buku-buku buat nambah perbendaharaan buku di Taman Bacaan yang akan kami rintis. Juga moment memasaknya sekaligus bisa sebagai kelas memasak bagi MayFiLa....Seperti hari jum'at ini, sejak jam 6 pagi, kami sudah ke rumah Tante Um, oh ya masaknya di rumah Tante Um, karena sasaran jum'at berbagi pekan ini ada di sekitar rumah Tante Um. Memasak Nasi, Memasak Udang bumbu Kecap , Tempe goreng, Cap-cay Sayur serta tak ketinggalan Sambal terasi yang sedaaaap....Alhamdulillah jam 11 kami sudah bisa membagikan ke Bapak-bapak becak di sekitar situ dan para tetangga di sekitar rumah Tante Um. Alhamdulillah Jum'at berbagi yang sangat berkesan....
Jum'at pagi ini MayFiLa udah benaran rapi. Udah mandi, udah pake baju kembar 
Setelah itu MayFiLa berangkat ke stasiun radio, di sana MayFiLa juga berbagi bersama teman-temannya, membawakan paket kue buat teman-teman homeschoolingnya, karena nggak semua teman datang, masih ada kelebihan beberapa paket kue....Saat di taksi MayFiLa memberikan satu paket kue buat Bapak Taksi, beliau sangat senang menerimanya. Kemudian pulang dari stasiun radio, MayFiLa langsung membagikan paket-paket yang masih ada ke beberapa rumah tetangga. Sungguh hari berbagi yang membahagiakan....
Alhamdulillah Jum'at pagi ini MayFiLa bangunnya pagi banget. Menjelang jam 5 subuh, setelah mama selesai sholat dan tilawah, eh 3 gadis cilik ini udah duduk di atas kasur sambil senyum bilang " Jum'at Berbagiiii..." hehehe... udah banyak kemajuan nih....udah bisa bangun sendiri dan ingat ada acara apa hari ini tanpa perlu diingatkan lagi....hihihi
Setelah berpamitan pulang, MayFiLa langsung menuju ke pasar kepangkalan becak. Kemudian membagikan nasi bungkus untuk sarapan bapak-bapak becak yang ada di Depan pasar dan di Depan Gang. Alhamdulillah MayFiLa dapat berbagi lagi di Jum'at pagi yang cerah ini.....
Alhamdulillah Jum'at pekan ini, begitu menggembirakan bagi MayFiLa. Pagi-pagi MayFila udah berangkat ke depan Pasar, membagikan nasi bungkus untuk sarapan bapak-bapak becak di sana. Mayra sempat bercanda bersama beberapa bapak becak di sana....
Petang Jum'atnya, MayFiLa juga kembali mengunjungi Ibu pemulung di gang sebelah. Beliau bahagia sekali menerima paket nasi dan kue dari MayFila. Sebelum pulang MayFiLa juga mengajak Ibu pemulung foto bersama....Lihatlah, Ibu pemulung tersenyum lagi.
Jum'at kali ini MayFiLa semangat banget bangunnya. Pagi-pagi udah bangun dan rebutan mencium mama. Iya, Jum'at ini, bertepatan dengan hari kelahiran mama. MayFila memberikan kado spesial buat mama yang mereka bungkus sendiri dan disertai surat yang tulis oleh Mayra. Mama bahagia menerimanya. MayFila juga sudah mempersiapkan sejak beberapa hari lalu akan ke mana berbagi kali ini.
Awalnya, MayFiLa dan mama mempersiapkan dulu dus-dus nasi kuning yang akan dibagikan ke bapak-bapak becak. Kemudian juga merapikan bungkus paket sembako beras dan gula pasir beserta dus-dus nasi kuning yang akan di bawa ke Panti asuhan.
Setelah selesai memberikan paket makanan buat bapak-bapak becak dan beberapa tetangga, MayFila dan mama melanjutkan perjalanan langsung menuju Panti Asuhan Al Hasyimi yang letaknya tepat berseberangan dengan Perpustakaan Jawa Timur, jalan Menur Pumpungan Surabaya. Suasana panti sepi, karena pagi itu anak-anak panti lagi bersekolah, kami lalu menyerahkan semua yang kami bawa dan sempat berfoto bersama seorang penghuni panti.
Ketika kami diminta nunggu untuk dibuatkan tanda bukti terima atas barang-barang, kami menolak secara halus dan mengatakan sumbangan kami murni dari keluarga kami dan tidak perlu pake tanda terima segala, layaknya kegiatan formal. Penghuni panti itu tersenyum dan mengucapkan terima kasih. Alhamdulillah, di hari bahagia ini kami bisa berbagi kebahagian dengan banyak orang di sekitar kami.
Jum'at Pagi ini MayFiLa berbagi dengan para penjaja jajanan di depan sekolah yang ada di gang sebelah. Sebelumnya, MayFila berkunjung dulu ke rumah Mbah Ti karena mendengar kabar Mbah Ti lagi sakit. Oh ya, Mbah Ti adalah seorang perempuan tua ( mungkin umurnya hampir 70 tahun ) yang hidup sebatang kara. Sehari-hari Mbah Ti menjadi tukang pijet untuk memenuhi kebutuhan hidup yang semakin bertambah mahal. Sudah beberapa hari ini Mbah Ti sakit, penyakit nyilu di kakinya kembali kambuh. Jadi sudah beberapa hari ini Mbah Ti tidak bisa mencari uang. Kedatangan MayFiLa tentu saja membuat Mbah Ti bahagia. MayFiLa membawa paket sembako dan memberikan bantuan uang agar Mbah Ti bisa berobat ke klinik Gotong Royong yang di dekat rumah. Mbah Ti juga bercerita tentang penyakit kaki yang dideritanya dalam bahasa Jawa yang sangat halus dan terkadang bercampur bahasa Indonesia yang kurang lancar.....
Jum'at pagi ini MayFiLa berangkat sambil bernyanyi.....Bangun tidur ku terus, mandi tidak lupa menggosok gigi, habis mandi ku tolong mama membersihkan tempat tidur ku....Lalu naik becak menuju ke depan pasar. Selesai membagikan nasi bungkus kepada bapak-bapak becak yang mangkal di pasar dan di depan gang, MayFiLa tidak langsung pulang. Mampir dulu di mini market Alfamart, beli paket sembako....
Oh ya hari ini kami mau ta'ziah atau mengunjungi rumah orang yang berduka karena ada anggota keluarganya yang meninggal. Kami kemudian meluncur ke rumah keluarga Almarhum Mas Yayan, seorang pemuda kecil berusia 18 tahun yang yang kemarin meninggal akibat kelainan jantung yang sudah diderita sejak bayi. Kedatangan MayFiLa tentu saja mengejutkan Bapak dan Ibu Alm Mas Yayan.... MayFilLa menyerahkan paket sembako dan amplop berisi uang. Mereka mungkin tidak mengenal kami....kami memang sangat jarang bertemu dengan beliau berdua atau bisa dibilang mungkin belum pernah bertemu....Tapi Alm Mas Yayan sangat mengenal MayFiLa....karena sebelumnya alm Mas Yayan pernah jadi karyawan Tante Dida, Tantenya MayFiLa. Jadi sempat beberapa bulan Alm Mas Yayan berteman dan berbicara jika bertemu. Almarhum Mas Yayan juga pernah cerita penyakit jantung yang dibawa sejak lahir memang membatasi geraknya, sedangkan untuk berobat biayanya begitu besar, Ibu dan bapaknya bukanlah orang yang mampu. Ibunya seorang penjual Nasi pecel dan Bapaknya seorang sopir Bemo....Uang yang didapat setiap harinya habis untuk biaya makan dan hidup keluarga yang jumlahnya 5 orang. Oh ya Alm Mas Yayan itu seorang yang baik dan ramah serta suka membantu siapapun, walaupun sebenarnya tubuhnya sangat kecil dan sakit-sakitan. Bapak dan Ibu alm Mas Yayan terhibur melihat kedatangan MayFiLa . Sebelum pulang Mayra dan Fitri sempat berfoto di depan rumah alm Mas Yayan. Semoga Almarhum Mas Yayan diampuni segala kesalahannya dan dibalas segala kebaikannya.....Aamiiin....
Alhamdulillah Jum'at pagi ini walau MayFiLa berangkat dari rumah agak kesiangan tapi tetap berjalan lancar dan tetap ada hikmah yang bisa dipetik. Biasanya klo Jum'at berbagi, MayFiLa sudah berangkat dari rumah antara jam 6 sampai jam 7 pagi. Tapi hari ini jam 8 baru keluar dari gerbang rumah. Selain bersiap diri, ganti baju dan mimik susu dulu, MayFiLa juga sempat nonton kartun The Land Before Time kesayangan mereka...jadi ya mamanya harus sabar donk nunggu sampai MayFiLa benaran ingin berangkat dan nggak kepikiran ninggalain kartun kesayangannya.
Alhasil, karena udah jam 8 berarti kami harus nyari pangkalan becak lain yang rame bapak-bapak becaknya. Alhamdulillah...hari ini kami bisa berbagi dengan bapak-bapak becak yang mangkal di depan Gang 5 dan depan Indomaret Manyar Kartika.
Jaraknya lumayan jauh memang dari rumah, sekitar 300 - 400 meter...walau panas matahari sudah mulai membakar kulit, MayFiLa tetap semangat dan tersenyum dengan bapak-bapak becak yang baru di kenalnya. Setelah itu MayFiLa mampir ke Indomaret, membeli paket sembako. Dan kali ini MayFiLa memilih berkunjung ke rumah Mbah Jamah dan Mbah Mis yang dekat dengan kediaman kami. Oh ya Mbah Jamah ini dulunya seorang penjual Tahu campur dan Rujak Cingur makanan khas Jatim yang terkenal. Tapi sekarang udah nggak jualan lagi karena Mbah Jamah sering sakit-sakitan. MayFiLa serius banget dengar Mbah Jamah cerita tentang penyakit yang dideritanya.
Sedangkan suaminya, Mbah Mis sekarang bekerja sebagai pencari bunga kamboja di kuburan. Biasanya bunga kamboja tersebut dijemur dulu sampai kering, lalu dijual ke pengumpul bunga. Alhamdulillah kedatangan MayFiLa disambut gembira oleh Mbah Jamah dan Mbah Mis....setelah menyerahkan paket sembako, mendengarkan Mbah Jamah bercerita tentang penyakitnya, MayFiLa juga sempat berfoto bersama Mbah Jamah dan Mbah Mis. Alhamdulillah begitu banyak senyum yang MayFila dapatkan hari ini.
hihihi.... Setelah membagikan nasi bungkus ke bapak-bapak becak di depan pasar dan di depan gang, MayFiLa berkunjung ke rumah Mbah Ni. Oh ya, Mbah Ni tinggal masih dekat dengan rumah, hanya sekitar 50 meter saja ....Mbah Ni ini seorang nenek yang umurnya sekitar 70 tahun....tapi jangan sangka Mbah Ni bakal tua renta dan berdiam diri saja....Mbah Ni adalah seorang penjual kerupuk di pasar, biasanya setiap pagi Mbah Ni akan memikul keranjang kerupuk di bahunya untuk menjualnya di pasar. Mbah Ni tinggal bersama seorang cucu perempuannya, jadi Mbah Ni walau tua masih harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.... Kedatangan kami disambut gembira oleh Mbah Ni....dengan bahasa jawa yang kental Mbah Ni berbicara dengan kami. Walau nggak ngerti semuanya, tapi kami tau maksudnya....Mbah Ni sangat bahagia mendapat bingkisan sembako dan uang dari MayFiLa....Mbah Ni pun bersedia berfoto bersama MayFiLa....Alhamdulillah, Lihatlah ada senyum khas yang menghiasi wajah Mbah Ni saat bersama MayFiLa....
