Humayra Ikut Lomba Diselenggarakan PPI Tokyo, Jepang

 

Syukur Alhamdulillah. Sekitar 2 minggu ini, Si Sulung, Humayra Qurrata Aini sibuk melakukan penelitian sederhana di laboratorium mini di rumah Surabaya.

Hasil penelitiannya ditulis dalam bahasa Inggris menjadi 'extended abstract' untuk diikutkan pada sebuah lomba, Scientific Paper Competition TICA 2020.

Setiap hari, berkali-kali Si Sulung konsultasi via video call dengan Mama dan Papa. Pesan Papa Wicaksono , tidak penting menang atau kalah, yang paling utama, Si Sulung bisa belajar untuk melakukan suatu penelitian yang baik, cara yang benar, dan bermanfaat.

Mohon doa dari semuanya ya. Semoga Si Sulung selalu semangat melakukan penelitian yang bermanfaat untuk banyak orang. Aamiin.

Mikroskop Legenda yang Menemani MayFiLa Belajar Saat Balita

 

Hari ini Humayra menemukan mikroskop turun temurun dari Papa

Dedy Wicaksono sejak SMP, ternyata sering digunakan untuk belajar ketika homeshooling saat masih balita sama Mama

Ida Fauziah, 

pernah dipakai untuk photoshoot saat masih umur 4 tahun hehehe.

Zaman sekarang, ini sudah jadi barang antik dan jarang ditemukan mikroskop seperti ini, bahkan cari fotonya di google aja susah.

Alhamdulillah pernah ada 'experience' hands on mikroskop seperti ini, thank you papa and Mama.

(Tulisan Humayra Qurrata Aini)

2017

Alhamdulillah ... tahun berganti, satu tahun jatah hidup dikurangi.
Sisa umur semoga bermanfaat dan penuh berkah. Tahapan demi tahapan akan dijalani.Berbagai epidose hidup akan menyapa diri. Allah Swt. yang sanggup memberi kekuatan dan ketangguhan untuk semua ...
Semoga kita senantiasa bersyukur dan dapat meraih ridho Ilahi di setiap langkah yang kita jalani.
Tetap semangat buat semua 💗💖💖

*Foto koleksi Januari 2014, masih imut semua 😊

Anugerah Cemerlang 2016

Awal Desember 2016, Papa Dedy berkunjung ke Johor menghadiri ujian S2 salah seorang studentnya di UTM. Pada saat bersamaan, Cikgu Wan Surya, wali kelas Labibah, menghubungi Papa Dedy dan mengatakan ada beberapa dokumen milik Labibah dan Fitri yang bisa diambil di sekolah.

Papa Dedy menyempatkan diri ke sekolah, sebelumpulang ke tanah air.

Alhamdulillah ... bukan hanya dokumen. Ternyata semua hasil belajar termasuk piala dan penghargaan Anugerah Cemerlang 2016 juga ada di dalam paket yang disiapkan oleh Cikgu.

Terima kasih kepada semua Cikgu di SKSPP, Johor Bahru, atasapresiasinya kepada anak-anak kami.
Walaupun mereka tidak menghadiri Majelis Anugerah Cemerlang 2016, Nama mereka masih dimasukkan dalam buku prestasi dan mereka juga mendapat piala dan penghargaan atas prestasinya selama tahun 2016.

Semoga SKSPP senantiasa berjaya dunia akhirat. Aamiin.

Humayra Qurrrata Aini, Pelajar Cemerlang dari Indonesia

Anugerah Cemerlang 2015

Alhamdulillah.

Selamat untuk Humayra Qurrata Ayni yang baru saja menyelesaikan tahapan sekolah dasar di Sekolah Kebangsaan Sri Pulai Perdana, Kangkar Pulai, Johor.

Humayra meraih 4 gelar Anugerah cemerlang.
Pertama, Anugerah 5A untuk UPSR (macam Ebtanas) dengan nilai A semua untuk 5 mata pelajaran yang diujikan. Yaitu: bahasa Melayu Pemaham, Bahasa Melayu Penulisan, Bahasa inggris, Matematika, dan Science.

Kedua, Humayra juga meraih penghargaan bidang Syakhsiah (apa ini ya artinya?,
Syaksiyah artinya murid yang memiliki kepribadian terpuji.
Penghargaan ini hanya diperoleh 1 orang murid perempuan dan 1 orang murid laki-laki untuk satu sekolah.

Ketiga, Humayra memperoleh nilai tertinggi Bahasa Melayu Pemahaman ('kan orang Melayu Pontianak, hehehe), 

Keempat, Humayra menerima Anugerah tertinggi aliran (dari semua murid kelas 6) di sekolahnya.

Semoga Humayra dapat istiqomah dalam menuntut ilmu.
Dan yang paling penting tingkatkan adab dan akhlaq mulia.

Aamiin yaa Rabbal 'aalamiin.

Anugerah Pelajar Cemerlang 2014

Syukur Alhamdulillah ...
Bahagia bisa lihat MayFiLa tersenyum :)

Hari ini mendampingi MayFiLa menerima Anugerah Pelajar Cemerlang 2014.

MayFiLa masing-masing mendapat Anugerah Pelajar terbaik di kelas. Humayra mendapat anugerah tambahan, pelajar terbaik di Sekolah.

Sayang Papa Dedy Wicaksono nggak bisa ikut hadir. Jika hadir, pasti matanya ikutan panas (pengen nangis).

Jadi ingat perjuangan selama 3 bulan di JPNJ (Jabatan Pendidikan negeri Johor).

Terima kasih Uni Yessi Anggraini Bt Muyardi, sudah bersedia menemani ke sana.

Terima kasih buat kiriman doa dan semangat dari teman-teman di JB, DR. Haryati N Daughters, Sis Naimah Yousri,Bunda Avis, keluarga Ummi Ika Nury Wahidah Junus, Bu Terry Terikoh, Mbak Nafiah Nasrul, Bu Ayuk Rahayu, Mbak Ary Nur Azizah, Kak Azri Yenni, dll.

Terima kasih tak terhingga juga untuk semua teman-teman yang lain yang tidak dapat saya sebut satu per satu.

Semoga MayFiLa tetap semangat belajar dan sukses dunia akhirat. Aamiin YRA.

Sultan of Science

MayFiLa mengikuti kegiatan Sultan of Science di Mount Safa International School.

Ada tim dari Petnosains, milik Petronas yang merupakan perusahaan minyak terbesar milik kerajaan Malaysia.

Pada kesempatan itu, selain pertunjukan science yang menarik, juga ada perlombaan science yang didemonstariskan oleh para siswa di masing-masing stand mereka.

Fitri membahas tentang gunung berapi, lengkap dengan miniatur gunung Merapi di Yogyakarta.

Sedangkan Mayra, menampilkan keunikan tata surya, terutama planet-panet yang berada di sekitar bumi.
Mayra dan timnya, juga membuat alat peraga yang KEREN!


Alhamdulillah, Fitri dan temannya, Tasnim, mendapat penghargaan sebagai juara kedua.
Sedangkan Mayra dan timnya, keluar sebagai juara pertama untuk tingkat sekolah dasar.

Oiya, mereka presentasi dalam bahasa Inggris. Bahkan mendapat pujian dari salah satu orangtua murid yang menyaksikan penampilan mereka. Katanya, sungguh bagus cara mereka berbicara dalam bahasa Inggris. Ya,  mereka bukan menggunakan standar bahasa Inggris Melayu (Menglis) :)

Tentu saja mereka gembira mendapat medali dan paket hadiah yang menarik.

Alhamdulillah.

Tetap semangat menuntut ilmu ya, Nak!

Multicultural Day 2013

Hari Ahad, tanggal 12 Mei 2013 di sekolah MayFiLa, Mount Safa International Islamic School Johor Bahru, mengadakan acara Multicultural Day 2013.
Stand terdiri dari berbagai negara asal dari semua student di sekolah tersebut. Seperti negara Uganda, Mali, Nigeria, Kanada, Prancis, Bangladesh, Libya, Mesir, Singapura, Indonesia, Malaysia, Jepang.


MayFiLa membuat stand INDONESIA. Mereka menampilkan berbagai informasi tentang negerinya tercinta. Tidak ketinggalan, Mayra membuat miniatur gunung Krakatau lengkap dengan aliran lava dan info tentang gunung tersebut.

MayFiLa juga menyiapkan "Quiz about Indonesia" dan hadiah menarik bagi pengunjung yang dapat menjawabnya.

Di stand Indonesia, juga terdapat gendang dan angklung. Pada kesempatan itu, kepala sekolah, guru, dan beberapa orangtua murid berkenan memainkan kedua alat musik tersebut. Tentu saja spontan suasana menjadi tambah meriah.

Insya Allah tahun depan, MayFiLa akan bawa pernak-pernik lebih lengkap dari Indonesia ^_^

All About Hair

MayFiLa lagi penasaran sama anggota tubuhnya sendiri. Kalau lagi diskusi tentang mulut, gusi, dan gigi, suasananya ramai banget. Apalagi kalau diskusi tentang rambut .... mulai dari membandingkan rambut siapa yang paling panjang, yang paling hitam, yang paling tebal, sampai yang paling lembut ^_^

Suatu siang, Papa mengajak MayFiLa meneliti sehelai rambut mereka di laboratorium.
Tentu saja menggunakan metode dan alat yang seharusnya belum bisa mereka dapatkan di usia muda seperti mereka.


Iya, Papa mengajak mereka ke lab tempat research Mahasiswa S2 dan S3 di Fakulti Kejuruteraan Biosains dan Biomedical Engineering.
Alatnya pun sangat canggih dan tentu saja harganya sangat mahal. Namanya Mikroskop OLYMPUS DXS500. Alat ini langsung berhubungan dengan layar komputer, jadi hasil bisa dilihat dengan jelas.

Tapi karena hari itu kampus libur, MayFiLa boleh satu jam menggunakannya tentu saja dengan bimbingan Papa Dedy ^_^

Beginilah hasilnya ...

MayFiLa pun mulai bertanya berbagai macam pertanyaan dengan suvervisor-nya, eh Papa Dedy maksudnya :)

Alhamdulillah sore pulang ke rumah, MayFiLa puas banget bisa melihat kenampakan rambutnya di bawah mikroskop tersebut.

Bingkisan Imlek

Tanggal 10 Februari, ada perayaan imlek dan menjadi libur panjang di negeri ini. Ada hari libur, mulai sabtu sampai selasa (9 - 12 Februari 2013).
Tetangga kami, banyak yang merayakan imlek.
Kami kebagian bingkisan dari tetangga sebelah rumah yang baik hati.
Mereka memang tidak punya anak kecil. Anaknya ada dua orang, telah dewasa, dan keduanya tinggal di Singapore. Jadi selama ini memang kehadiran MayFiLa membuat ramai lingkungan rumah kami dan rumahnya. Kebayang khan kalo MayFiLa lagi kumpul, suasananya bukan seperti tiga orang anak, tapi kayak 30 anak lagi bermain bersama hehehe :)

Bingkisan yang kami terima berupa sekotak buah jeruk lokam yang manis dan berukuran besar.
Ada juga dua bungkus besar permen. Tapi untuk permen, tidak kami buka, karena memang buatan China dan tidak ada label halal. MayFiLa juga sudah tahu bahwa mereka harus memperhatikan label halal dalam setiap makanan yang harus dimakannya. Permen ini akan kami berikan ke student atau mahasiswa Papa Dedy yang memang orang Cina juga :)

Malam harinya, di tengah kebisingan bunyi petasan dan kembang api,  MayFiLa bertanya tentang imlek kepada Papa Dedy.
Papa menjelaskan secara singkat tentang perayaan imlek dan tujuan pembakaran petasan dan kembang api pada saat imlek. MayFiLa jadi mendapat pengetahuan baru bahwa ada beragam keyakinan yang berbeda selain keyakinan yang kami anut. Kami harus bisa melakukan toleransi yang tepat sesuai Al Qur'an dan sunnah Rasulullah SAW.


Alhamdulillah, Semoga MayFiLa bisa belajar jadi tetangga yang baik di negeri perantauan ini.

MayFiLa Menjadi Anggota Perpustakaan di Malaysia

Bulan Februari 2013, MayFiLa mendaftar menjadi anggota perpustakaan kanak-kanak di Taman Universiti, Johor Bahru, Malaysia.

Syarat menjadi anggota dan perlengkapan yang harus dibawa saat mendaftar:
1. Berusia 4 - 12 tahun
2. Sebuah foto ukuran paspor
3. Fotocopy akte kelahiran
4. Fotocopy paspor
5. Membayar uang RM5 per anak

Alhamdulillah, koleksi buku di perpustakaan ini lumayan lengkap.
Perpustakaan ini memang dikhususkan untuk anak-anak berusia di bawah 12 tahun.
Selain buku-buku berbahasa Malaysia, banyak juga buku berbahasa Inggris.
Bahkan ada buku berbahasa Indonesia, bahasa, Mandarin, dan bahasa Tamil.


Bangunan perpustakaan ini terdiri dari 2 lantai.
Ruang baca juga nyaman dan sejuk, full AC.
Dilengkapi kursi, sofa, dan ruang berkarpet untuk melantai.
Bahkan ada box bayi buat pengunjung bayi ... bisa tidur di sini deh :)
MayFiLa suka membaca di  lantai  karena di sini banyak terdapat buku ensiklopedi dan buku hard cover berbahasa Inggris. Setiap anggota, boleh meminjam buku maksimal 6 buah buku.
Masa peminjaman selama 2 minggu.

Alhamdulillah MayFiLa bisa pinjam buku masing-masing 12 buku untuk 1 bulan.
Asyiiiiiik :)

International Student at Fun2Learn Education Centre

Belum genap 1 bulan 1 Malaysia, bermula awal Oktober 2010, Mayra dan Fitri  melanjutkan belajar di Fun2Learn Education Centre. Pusat studi yang amat mereka sukai. 

Di sini menerapkan sistem seperti homeschooling, setiap anak materi belajarnya berbeda-beda, disesuaikan dengan kemampuan masing-masing untuk menerima materi pembelajaran. Kurikulum mengikuti cambridge. 

Pada tahun ajaran, Januari 2011, Labibah pun ikut daftar di sini. Mayra, Fitri, dan Labibah (MayFiLa)  yang sudah terbiasa ikut kegiatan Homeschooling di Indonesia, dengan mudah bisa menyesuaikan diri di sini. Teman-teman MayFiLa sangat beragam. Ada yang dari China, Arab Saudi, Iran, Irak, Mesir, Pakistan, Bangladesh, Maroko, Filiphina, dan Indonesia. 

English sebagai bahasa utama yang dipakai di sini. Alhamdulillah Mayra, Fitri, dan Labibah sudah mulai menggunakan English sepanjang hari. Semoga tambah lancar dan tambah rajin belajarnya. Aamiin.